DU'ANYAM : IBU HAMIL DI LARANTUKA TAK PERLU LAGI KE LADANG

21 Nov 2017   Ku Ka   Ku Ka Sosial   Dibaca : 2162 kali.
Du'anyam : Ibu Hamil Di Larantuka Tak Perlu Lagi ke Ladang

Larantuka, sebuah desa di Nusa Tenggara Timur adalah tempat dimana Azalea Ayuningtyas yang biasa di panggil Ayu mengawali wirausaha sosialnya dengan menjual anyaman hingga sekarang. Fenomena banyaknya kasus kematian ibu dan bayi baru lahir yang terjadi di Nusa Tenggara Timur, di Larantuka khususnya diketahui disebabkan oleh para wanita yang tetap bekerja ke ladang dalam keadaan hamil karena harus bisa memenuhi kebutuhan pokok keluarga, setidaknya makan. Karena tenaga serta peluh yang terlalu banyak keluar saat berladang inilah, banyak sekali terjadi kematian ibu dan bayi baru lahir, tidak jarang juga keguguran.


Melihat ini Ayu hadir di Larantuka dengan Du’anyam. Du dalam bahasa NTT berarti Ibu, Anyaman Ibu. Dengan Du’anyam, Ayu memberikan pelatihan menganyam kepada para wanita di desa tersebut, kemudian memasarkan variasi produk anyaman tersebut. Dengan demikian, para wanita ini bisa terus mendapatkan penghasilan tanpa harus menguras tenaga fisik dalam kondisi hamil. Selain itu, Du’anyam juga mengedukasi para wanita seputar aktivitas dan gizi yang harus dipenuhi pada masa pre-natal.


Saat ini Du’anyam sudah memperluas pemberdayaan ke tiga desa di NTT, percaya atau tidak angka kematian Ibu dan Anak saat kelahiran di NTT menurun, tentu saja berkat kerjasama dari berbagai pihak yang punya jiwa-jiwa kepedulian. Mau ikutan peduli? Kalian bisa cek produk anyaman ciamik kreasi perempuan-perempuan NTT, kunjungi www.kuka.co.id, dan masuk ke kanal sosial, kamu akan menemukan nama Du’anyam!


(Stephanie Edelweiss)

Comments
Use a Facebook account to add a comment, subject to Facebook's Terms of Service and Privacy Policy. Your Facebook name, photo & other personal information you make public on Facebook will appear with your comment, and may be used on Starvision's media platforms. Learn more.