MASALAH JERAWAT & BAGAIMANA CARA AGAR KULIT SEHAT SELAMA #DIRUMAHAJA
Sejak imbauan #dirumahaja diumumkan otomatis kondisi kulit wajah kita jadi ikut berubah. Jadi jarang pakai makeup dan malah rutin pakai skincare setiap hari. Iya kan?
Konsumsi air putih pun jadi lebih teratur dan kita jadi "patuh" sama jam tidur delapan jam setiap hari. Yang aneh nih, kok belakangan kulit jadi muncul jerawat ya? Apa sih penyebabnya?
Tersangka utama yang diutarakan banyak ahli kulit adalah stress. "Bisa jadi kamu mengkhawatirkan kesehatan diri, keluarga, hingga kondisi pekerjaan yang sedang kamu jalani," ujar seorang ahli kulit dan pendiri D. Thomas Clinic. Semakin kamu stress, ini jadi peluang jerawat untuk muncul di wajah kamu.
Selain itu, perubahan gaya hidup, baik atau buruk, ternyata juga bisa mengganggu keseimbangan hormon kita yang mengakibatkan kulit kita berulah. Meskipun kita rajin olahraga dan mengkonsumsi makanan yang dimasak di rumah, yang seharusnya kulit jadi lebih glowing, tapi yang ada justru malah muncul jerawat, ini bisa jadi merupakan fase tubuh untuk melakukan pembersihan dan mengeluarkan toxin.
Selain itu, walaupun kita duduk di rumah, bukan berarti kulit nggak mengalami penumpukan kotoran, minyak dan polutan. Kekurangan vitamin D juga berkontribusi akan terjadinya jerawat. Ya karena kita menghabiskan sebagian besar waktu kita di dalam rumah, kita mungkin nggak mendapatkan vitamin D seperti waktu normalnya ke sistem tubuh kita. Ini bisa menyebabkan peradangan pada kulit dan berdampak pada kondisi kulit tertentu. Vitamin D adalah penambah kekebalan di dalam setiap sel kulit. Ini nantinya akan membantu menjaga kulit dari peradangan seperti eksim dan psoriasis agar lebih terkendali.
Lalu, gimana kita bisa meningkatkan asupan vitamin D? Kalau kamu nggak berencana berjemur selama masa pandemi ini, kamu bisa mencoba memperhatikan diet dan mengkonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D, seperti ikan salmon dan sarden. Jika kamu vegan, kamu bisa mencoba jamur atau makanan yang diperkaya seperti sereal dan susu non-dairy.
Lalu apa sih yang bisa kita lakukan supaya wajah kita bisa bebas jerawat selama #dirumahaja di masa pandemi ini? Berikut checklist-nya. Bisa sih membantu meminimalisir, tapi kamu harus konsisten melakukannya ya.
1. Rajin cuci sprei kamu
Ketika kamu tidur, bakteri P. acnes bisa berpindah dari wajah ke sprei, dan jika kamu nggak membersihkannya secara teratur, kamu sama aja kaya membiarkan bakteri itu diam di sana selama berhari-hari. Btw, minyak penyumbat pori dari kulit kepala juga bisa ditransfer ke bantal kita lho.
2. Bersihkan handphone kamu dengan hand sanitizer
3. Jangan lupa gunakan pelembab kulit
4. Bersihkan kuas makeup
5. Jangan sering memegang wajah (terutama jika tangan sedang kotor)
6. Tambahkan retinol dalam rutinitas
Vitamin A sudah punya predikat baik dalam anti penuaan tapi sebenarnya molekul di dalamnya juga mengandung perawatan jerawat. Sebagian besar jenis vitamin A akan membantu perawatan bekas noda di wajah, oleh sebab itu ia dapat mempercepat penggantian sel untuk mencehah pori-pori tersumbat.
7. Lakukan eksfoliasi (tapi jangan terlalu sering ya)
8. Hapus makeup (kalau pakai) sebelum tidur
Selain 8 hal diatas tentunya skincare wajib tetap digunakan. Ada banyak orang yang mengira kalau skincare harus berisi deretan step-step yang ribet dan butuh waktu yang lama, bahkan bisa sampai 10-11 steps sekaligus. Padahal, ada saatnya skincare step yang lebih simple dan relevan bisa memberikan impact yang lebih besar buat kulit kamu, serta membantu kamu mengirit waktu. Oleh karena itu, beberapa hari ini terapkan 1-2 minutes skincare rule untuk pagi dan malam hari.
Teknik 2 minutes skincare ini diceturskan oleh Victoria Tsar, founder dari Tatcha sekaligus skincare enthusiast yang mendalami Japanese Beauty Rituals yang biasanya lebih simpel dan praktis. Nah, buat kamu yang penasaran, berikut adalah 2 minutes skincare rule yang bisa kamu coba di rumah biar kulit glowing jadi milik kamu!
Step One - Purify (20 detik)
Gunakan step pertama skincare routine kamu untuk membersihkan, atau menghapus makeup yang telah kamu pakai seharian. Kamu bisa menggunakan cleansing oil, cleansing balm, atau first cleanser jenis apapun yang kamu sukai. Jangan lupa bilas setelahnya. Lakukan step ini selama 20 detik, wajah kamu sudah siap untuk masuk ke step selanjutnya.
Gambar: kuka.co.id/nyoid
Step Two - Polish (20 detik)
Gunakan 20 detik selanjutnya untuk menggunakan second cleanser. Gunakan creamy foam, atau facial cleanser, letakkan di telapak tangan, kemudian aplikasikan di wajah dengan gerakan tangan memutar atau circular motion. Remember to do it gently! Kalau sudah selesai, bilas, kemudian gunakan handuk yang lembut untuk mengeringkan wajahmu.
Gambar: kuka.co.id/echtlab
Step Three - Plump (7 detik)
Setelah wajah kamu sudah bersih, it's time to put some essence! Aplikasikan essence atau serum pilihan kamu ke wajah yang kering, kemudian tekan seluruh bagian wajahmu secara perlahan untuk membiarkannya menyerap seutuhnya. Kehangatan dari telapak tanganmu juga akan membantu essence maupun serum menyerap lebih baik.
Gambar: kuka.co.id/Nuansajingga
Step Four - Nourish (20 detik)
Step terakhir, adalah 20 detik untuk mengaplikasikan cream atau oil secara merata. Kalau kamu lagi feeling extra dan lagi ingin pamper yourself lebih lama, kamu bisa tambahkan 30 detik untuk massage wajah dan leher kamu supaya peredaran darah kamu lebih lancar dan kamu merasa lebih relax. And voila! Skincare routine kamu sudah selesai!
Gambar: kuka.co.id/echtlab
2 minutes skincare rule ini ditetapkan oleh Victoria Tsai setelah mempelajari rahasia ritual kecantikan para Geisha di Jepang. Ritual kecantikan yang dilakukan semua serba simple natural, tapi mampu membuat para geisha terlihat stunning. Itu sebabnya, Victoria mempercayai kalau there's beauty in simplicity. Nggak harus menerapkan skincare yang ribet kalau mau punya wajah glowing!
Gimana menurut Lokalovers? Mau coba 2 minutes skincare rule dengan menggunakan produk-produk skincare lokal seperti diatas supaya kulit glowing? Jangan lupa share ke Ku Ka gimana hasilnya ya..
Sumber: Femaledaily
(CI)
Konsumsi air putih pun jadi lebih teratur dan kita jadi "patuh" sama jam tidur delapan jam setiap hari. Yang aneh nih, kok belakangan kulit jadi muncul jerawat ya? Apa sih penyebabnya?
Tersangka utama yang diutarakan banyak ahli kulit adalah stress. "Bisa jadi kamu mengkhawatirkan kesehatan diri, keluarga, hingga kondisi pekerjaan yang sedang kamu jalani," ujar seorang ahli kulit dan pendiri D. Thomas Clinic. Semakin kamu stress, ini jadi peluang jerawat untuk muncul di wajah kamu.
Selain itu, perubahan gaya hidup, baik atau buruk, ternyata juga bisa mengganggu keseimbangan hormon kita yang mengakibatkan kulit kita berulah. Meskipun kita rajin olahraga dan mengkonsumsi makanan yang dimasak di rumah, yang seharusnya kulit jadi lebih glowing, tapi yang ada justru malah muncul jerawat, ini bisa jadi merupakan fase tubuh untuk melakukan pembersihan dan mengeluarkan toxin.
Selain itu, walaupun kita duduk di rumah, bukan berarti kulit nggak mengalami penumpukan kotoran, minyak dan polutan. Kekurangan vitamin D juga berkontribusi akan terjadinya jerawat. Ya karena kita menghabiskan sebagian besar waktu kita di dalam rumah, kita mungkin nggak mendapatkan vitamin D seperti waktu normalnya ke sistem tubuh kita. Ini bisa menyebabkan peradangan pada kulit dan berdampak pada kondisi kulit tertentu. Vitamin D adalah penambah kekebalan di dalam setiap sel kulit. Ini nantinya akan membantu menjaga kulit dari peradangan seperti eksim dan psoriasis agar lebih terkendali.
Lalu, gimana kita bisa meningkatkan asupan vitamin D? Kalau kamu nggak berencana berjemur selama masa pandemi ini, kamu bisa mencoba memperhatikan diet dan mengkonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D, seperti ikan salmon dan sarden. Jika kamu vegan, kamu bisa mencoba jamur atau makanan yang diperkaya seperti sereal dan susu non-dairy.
Lalu apa sih yang bisa kita lakukan supaya wajah kita bisa bebas jerawat selama #dirumahaja di masa pandemi ini? Berikut checklist-nya. Bisa sih membantu meminimalisir, tapi kamu harus konsisten melakukannya ya.
1. Rajin cuci sprei kamu
Ketika kamu tidur, bakteri P. acnes bisa berpindah dari wajah ke sprei, dan jika kamu nggak membersihkannya secara teratur, kamu sama aja kaya membiarkan bakteri itu diam di sana selama berhari-hari. Btw, minyak penyumbat pori dari kulit kepala juga bisa ditransfer ke bantal kita lho.
2. Bersihkan handphone kamu dengan hand sanitizer
3. Jangan lupa gunakan pelembab kulit
4. Bersihkan kuas makeup
5. Jangan sering memegang wajah (terutama jika tangan sedang kotor)
6. Tambahkan retinol dalam rutinitas
Vitamin A sudah punya predikat baik dalam anti penuaan tapi sebenarnya molekul di dalamnya juga mengandung perawatan jerawat. Sebagian besar jenis vitamin A akan membantu perawatan bekas noda di wajah, oleh sebab itu ia dapat mempercepat penggantian sel untuk mencehah pori-pori tersumbat.
7. Lakukan eksfoliasi (tapi jangan terlalu sering ya)
8. Hapus makeup (kalau pakai) sebelum tidur
Selain 8 hal diatas tentunya skincare wajib tetap digunakan. Ada banyak orang yang mengira kalau skincare harus berisi deretan step-step yang ribet dan butuh waktu yang lama, bahkan bisa sampai 10-11 steps sekaligus. Padahal, ada saatnya skincare step yang lebih simple dan relevan bisa memberikan impact yang lebih besar buat kulit kamu, serta membantu kamu mengirit waktu. Oleh karena itu, beberapa hari ini terapkan 1-2 minutes skincare rule untuk pagi dan malam hari.
Teknik 2 minutes skincare ini diceturskan oleh Victoria Tsar, founder dari Tatcha sekaligus skincare enthusiast yang mendalami Japanese Beauty Rituals yang biasanya lebih simpel dan praktis. Nah, buat kamu yang penasaran, berikut adalah 2 minutes skincare rule yang bisa kamu coba di rumah biar kulit glowing jadi milik kamu!
Step One - Purify (20 detik)
Gunakan step pertama skincare routine kamu untuk membersihkan, atau menghapus makeup yang telah kamu pakai seharian. Kamu bisa menggunakan cleansing oil, cleansing balm, atau first cleanser jenis apapun yang kamu sukai. Jangan lupa bilas setelahnya. Lakukan step ini selama 20 detik, wajah kamu sudah siap untuk masuk ke step selanjutnya.
Gambar: kuka.co.id/nyoid
Step Two - Polish (20 detik)
Gunakan 20 detik selanjutnya untuk menggunakan second cleanser. Gunakan creamy foam, atau facial cleanser, letakkan di telapak tangan, kemudian aplikasikan di wajah dengan gerakan tangan memutar atau circular motion. Remember to do it gently! Kalau sudah selesai, bilas, kemudian gunakan handuk yang lembut untuk mengeringkan wajahmu.
Gambar: kuka.co.id/echtlab
Step Three - Plump (7 detik)
Setelah wajah kamu sudah bersih, it's time to put some essence! Aplikasikan essence atau serum pilihan kamu ke wajah yang kering, kemudian tekan seluruh bagian wajahmu secara perlahan untuk membiarkannya menyerap seutuhnya. Kehangatan dari telapak tanganmu juga akan membantu essence maupun serum menyerap lebih baik.
Gambar: kuka.co.id/Nuansajingga
Step Four - Nourish (20 detik)
Step terakhir, adalah 20 detik untuk mengaplikasikan cream atau oil secara merata. Kalau kamu lagi feeling extra dan lagi ingin pamper yourself lebih lama, kamu bisa tambahkan 30 detik untuk massage wajah dan leher kamu supaya peredaran darah kamu lebih lancar dan kamu merasa lebih relax. And voila! Skincare routine kamu sudah selesai!
Gambar: kuka.co.id/echtlab
2 minutes skincare rule ini ditetapkan oleh Victoria Tsai setelah mempelajari rahasia ritual kecantikan para Geisha di Jepang. Ritual kecantikan yang dilakukan semua serba simple natural, tapi mampu membuat para geisha terlihat stunning. Itu sebabnya, Victoria mempercayai kalau there's beauty in simplicity. Nggak harus menerapkan skincare yang ribet kalau mau punya wajah glowing!
Gimana menurut Lokalovers? Mau coba 2 minutes skincare rule dengan menggunakan produk-produk skincare lokal seperti diatas supaya kulit glowing? Jangan lupa share ke Ku Ka gimana hasilnya ya..
Sumber: Femaledaily
(CI)
Use a Facebook account to add a comment, subject to Facebook's Terms of Service and Privacy Policy. Your Facebook name, photo & other personal information you make public on Facebook will appear with your comment, and may be used on Starvision's media platforms. Learn more.