Komunitas & Sosial 24 Maret 2021, 10:18
7 Kota Indonesia Jadi Finalis "Smart City" Tingkat Asia-Pasifik
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Petunjuk hubungi admin
Untuk dapat mengubungi admin kuka.co.id anda akan di bawa menuju halaman pusat bantuan di halaman tersebut bagian kanan bawah anda akan melihat gambar di bawah ini :
Untuk menuju pusat bantuan klik tombol "Ya, ke pusat bantuan" dan Jika anda ingin tetap berada di halaman ini klik tombol "Tidak, tetap disini"
Komunitas & Sosial 24 Maret 2021, 10:18
7 Kota Indonesia Jadi Finalis "Smart City" Tingkat Asia-Pasifik
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Tujuh kota di Indonesia terpilih masuk menjadi finalis IDC Smart City Asia/Pacific Awards 2021, kota mana saja sih yang masuk ke dalam daftar?
Perusahaan konsultan teknologi dan industri ternama yang berbasis di Singapura, IDC kembali menyelenggarakan penghargaan SCAPA (Smart City Asia/Pacific Awards) yang dilangsungkan tahun 2021 ini merupakan penghargaan yang ketujuh.
Laman berita online Kompas.com melansir pernyataan Head of Public Sector Research IDC Asia/Pacific Gerald Wang. “Dengan bangga, kami mengumumkan tujuh kota di Indonesia dinyatakan sebagai finalis dalam 7 kategori berbeda di SCAPA,” ujar Wang.
Tujuh kota yang masuk daftar adalah Semarang, Tangerang Selatan, Bali, Jawa Barat, Batam, Manado, dan Penajam Paser Utara.
Dalam penghargaan IDC Smart City Asia/Pacific Awards 2021 ini, ada 14 kategori yang berbeda. Penghargaan ini merupakan apresiasi kepada para pemangku kebijakan kota atau daerah dalam transformasi kota pintar.
Berikut ini finalis dari tujuh kota tersebut:
1. Semarang - Bersatu Tanggulangi Demam Berdarah (Tunggal Dara)
Semarang selalu memiliki lebih dari 3.000 kasus terinfeksi Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak Tahun 2010. Hal ini menyebabkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Semarang menyediakan platform tindakan pencegahan DBD bernama Tunggal Dara.
Platfom Tunggal Dara merupakan sistem pelaporan berbasis web yang disebut Health Early Waning System (HEWS). Platform tersebut dikembangkan untuk melaksanakan tindakan cepat tanggap jika ada insiden yang dilaporkan dan memerlukan dukungan fasilitas kesehatan.
2. Tangerang Selatan - Sistem Mobilitas Cerdas
Sejak beberapa tahun terakhir, kawasan Alam Sutera di Tangerang Selatan mengalami tantangan mobilisasi akibat tingginya laju pertumbuhan penduduk. Peningkatan populasi ini didorong oleh kelas pekerja yang telah menyebabkan kepadatan lalu lintas (lalin) serta peningkatan potensi pelanggaran lalin.
Oleh karena itu, PT Alam Sutera Realty Tbk selaku pengembang Alam Sutera mengembangkan Sistem Mobilitas Cerdas bersama Qlue Smart City. Sistem itu dikembangkan untuk memberikan manajemen lalu lintas yang dapat diandalkan dengan bantuan artificial intellegence (AI), Internet of Things (IoT), serta big data.
3. Jawa Barat - Tunjangan Remunerasi Kerja (TRK)
Untuk mengatasi disparitas dan penilaian kinerja subjektif pada masa lalu, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jawa Barat meluncurkan sistem pengukuran kinerja yang disebut TRK. TRK ini dapat mengukur kinerja karyawan dalam hal proses, keluaran, dan perilaku kerja karyawan. Hasil perhitungan itu nantinya akan menjadi dasar pemberian bonus berbasis kinerja.
4. Batam - SIP BOS
Dinas Pendidikan Kota Batam meluncurkan SIP BOS untuk pembuatan laporan dan pelacakan efektif anggaran yang telah dibelanjakan instansi pendidikan wilayah itu.
Pelacakan anggaran yang dilaporkan berupa alokasi dana penerimaan siswa baru, pengembangan perpustakaan, pengembangan guru profesional, dan sistem manajemen sekolah.
5. Manado - Call Center Manado 112
Pemerintah Kota (Pemkot) Manado membuat hotline panggilan darurat satu nomor "Manado Siaga 112" yang ditujukan untuk memproses layanan berkaitan dengan bencana. Misalnya, banjir, kebakaran, evakuasi, kendaraan darurat medis, laporan keamanan atau kriminalitas, kemacetan, kerusakan fasilitas umum, dan kecelakaan. Manado Siaga 112 juga menangani pengaduan non-darurat dari warga seperti listrik yang dihubungkan ke PT PLN (Persero).
6. Bali - Smart Forest Guardian
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) telah bermitra dengan Huawei dan Rainforest Connection untuk mengimplementasikan proyek pemantauan hutan berbasis AI yang disebut Smart Forest Guardian. Sistem ini digunakan untuk melindungi hutan dari kegiatan ilegal dan pemburu hewan langka. Sebagai proyek percontohan, sistem ini digunakan pertama kali di Taman Nasional Bali Barat sebagai pengawas hutan.
Lebih dari itu, teknologi pemantauan berbasis AI ini dapat mendeteksi dan membedakan suara binatang, mendeteksi gergaji mesin, serta suara mencurigakan lainnya di hutan.
7. Penajam Paser Utara - Pemindai Wajah untuk Bantuan Sosial (Bansos)
Kementerian Sosial telah melakukan uji coba sistem verifikasi pengenalan wajah untuk verifikasi penerima bansos. Uji coba ini telah dilakukan di Penajam Paser Utara, Madiun, dan Sleman. Bersama dengan LinkAja, bansos pemerintah sebagian besar sudah disalurkan ke berbagai jenis kartu yang terhubung ke rekening bank penerima. Sehingga, penerima dapat menggunakan kartu tersebut untuk berbelanja kebutuhan pokok di pedagang yang ditunjuk.
Baca Artikel Lain
Kabar Terkini 15 April 2021, 11:23
Waspada Siklon Tropis Surigae! BMKG Prediksi Berkembang Jadi Topan
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan saat ini bibit siklon tropis di utara Papua telah berkembang menjadi siklon tropis 'Surigae'. Siklon tropis ini bergerak ke Read more...
Kabar Terkini 15 April 2021, 11:03
Indonesia Raup Rp405 juta dari Pameran Makanan-Minuman di China
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Sejumlah produk unggulan dari Indonesia terjual dengan nilai transaksi sebesar Rp405,9 juta dari Pameran Makanan dan Minuman China (CFDF) di Chengdu, Provinsi Sichuan, pada 7-9 April 2021. Read more...
62 Pride 15 April 2021, 10:49
Kemendikbud: Pancasila dan Bahasa Indonesia Masih Mata Kuliah Wajib
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengakui mata kuliah Pancasila dan Bahasa Indonesia tetap menjadi mata kuliah wajib di pendidikan tinggi. Hal itu guna merespon disahkannya Read more...
Fesyen & Kecantikan 14 April 2021, 13:30
Tampil Cantik dengan Aksesoris Unik di KU KA
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Aksesoris sudah menjadi kebutuhan untuk para wanita mulai dari ujung rambut hingga ujung kaki. Dalam setiap kesempatan, wanita selalu memakai aksesoris mulai dari anting, kalung, cincin atau Read more...
Bisnis Lokal 13 April 2021, 08:38
Bangga Buatan Indonesia Gerakkan Ekonomi RI
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, memiliki rasa bangga akan produk-produk buatan dalam negeri dapat menggerakkan perekonomian Indonesia. Hal tersebut dikatakan mantan Read more...
Komunitas & Sosial 24 Maret 2021, 10:18
7 Kota Indonesia Jadi Finalis "Smart City" Tingkat Asia-Pasifik
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Tujuh kota di Indonesia terpilih masuk menjadi finalis IDC Smart City Asia/Pacific Awards 2021, kota mana saja sih yang masuk ke dalam daftar?
Perusahaan konsultan teknologi dan industri ternama yang berbasis di Singapura, IDC kembali menyelenggarakan penghargaan SCAPA (Smart City Asia/Pacific Awards) yang dilangsungkan tahun 2021 ini merupakan penghargaan yang ketujuh.
Laman berita online Kompas.com melansir pernyataan Head of Public Sector Research IDC Asia/Pacific Gerald Wang. “Dengan bangga, kami mengumumkan tujuh kota di Indonesia dinyatakan sebagai finalis dalam 7 kategori berbeda di SCAPA,” ujar Wang.
Tujuh kota yang masuk daftar adalah Semarang, Tangerang Selatan, Bali, Jawa Barat, Batam, Manado, dan Penajam Paser Utara.
Dalam penghargaan IDC Smart City Asia/Pacific Awards 2021 ini, ada 14 kategori yang berbeda. Penghargaan ini merupakan apresiasi kepada para pemangku kebijakan kota atau daerah dalam transformasi kota pintar.
Berikut ini finalis dari tujuh kota tersebut:
1. Semarang - Bersatu Tanggulangi Demam Berdarah (Tunggal Dara)
Semarang selalu memiliki lebih dari 3.000 kasus terinfeksi Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak Tahun 2010. Hal ini menyebabkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Semarang menyediakan platform tindakan pencegahan DBD bernama Tunggal Dara.
Platfom Tunggal Dara merupakan sistem pelaporan berbasis web yang disebut Health Early Waning System (HEWS). Platform tersebut dikembangkan untuk melaksanakan tindakan cepat tanggap jika ada insiden yang dilaporkan dan memerlukan dukungan fasilitas kesehatan.
2. Tangerang Selatan - Sistem Mobilitas Cerdas
Sejak beberapa tahun terakhir, kawasan Alam Sutera di Tangerang Selatan mengalami tantangan mobilisasi akibat tingginya laju pertumbuhan penduduk. Peningkatan populasi ini didorong oleh kelas pekerja yang telah menyebabkan kepadatan lalu lintas (lalin) serta peningkatan potensi pelanggaran lalin.
Oleh karena itu, PT Alam Sutera Realty Tbk selaku pengembang Alam Sutera mengembangkan Sistem Mobilitas Cerdas bersama Qlue Smart City. Sistem itu dikembangkan untuk memberikan manajemen lalu lintas yang dapat diandalkan dengan bantuan artificial intellegence (AI), Internet of Things (IoT), serta big data.
3. Jawa Barat - Tunjangan Remunerasi Kerja (TRK)
Untuk mengatasi disparitas dan penilaian kinerja subjektif pada masa lalu, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jawa Barat meluncurkan sistem pengukuran kinerja yang disebut TRK. TRK ini dapat mengukur kinerja karyawan dalam hal proses, keluaran, dan perilaku kerja karyawan. Hasil perhitungan itu nantinya akan menjadi dasar pemberian bonus berbasis kinerja.
4. Batam - SIP BOS
Dinas Pendidikan Kota Batam meluncurkan SIP BOS untuk pembuatan laporan dan pelacakan efektif anggaran yang telah dibelanjakan instansi pendidikan wilayah itu.
Pelacakan anggaran yang dilaporkan berupa alokasi dana penerimaan siswa baru, pengembangan perpustakaan, pengembangan guru profesional, dan sistem manajemen sekolah.
5. Manado - Call Center Manado 112
Pemerintah Kota (Pemkot) Manado membuat hotline panggilan darurat satu nomor "Manado Siaga 112" yang ditujukan untuk memproses layanan berkaitan dengan bencana. Misalnya, banjir, kebakaran, evakuasi, kendaraan darurat medis, laporan keamanan atau kriminalitas, kemacetan, kerusakan fasilitas umum, dan kecelakaan. Manado Siaga 112 juga menangani pengaduan non-darurat dari warga seperti listrik yang dihubungkan ke PT PLN (Persero).
6. Bali - Smart Forest Guardian
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) telah bermitra dengan Huawei dan Rainforest Connection untuk mengimplementasikan proyek pemantauan hutan berbasis AI yang disebut Smart Forest Guardian. Sistem ini digunakan untuk melindungi hutan dari kegiatan ilegal dan pemburu hewan langka. Sebagai proyek percontohan, sistem ini digunakan pertama kali di Taman Nasional Bali Barat sebagai pengawas hutan.
Lebih dari itu, teknologi pemantauan berbasis AI ini dapat mendeteksi dan membedakan suara binatang, mendeteksi gergaji mesin, serta suara mencurigakan lainnya di hutan.
7. Penajam Paser Utara - Pemindai Wajah untuk Bantuan Sosial (Bansos)
Kementerian Sosial telah melakukan uji coba sistem verifikasi pengenalan wajah untuk verifikasi penerima bansos. Uji coba ini telah dilakukan di Penajam Paser Utara, Madiun, dan Sleman. Bersama dengan LinkAja, bansos pemerintah sebagian besar sudah disalurkan ke berbagai jenis kartu yang terhubung ke rekening bank penerima. Sehingga, penerima dapat menggunakan kartu tersebut untuk berbelanja kebutuhan pokok di pedagang yang ditunjuk.
Baca Artikel Lain
Kabar Terkini 15 April 2021
Waspada Siklon Tropis Surigae! BMKG Prediksi Berkembang Jadi Topan
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
Kabar Terkini 15 April 2021
Indonesia Raup Rp405 juta dari Pameran Makanan-Minuman di China
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
62 Pride 15 April 2021
Kemendikbud: Pancasila dan Bahasa Indonesia Masih Mata Kuliah Wajib
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
Fesyen & Kecantikan 14 April 2021
Tampil Cantik dengan Aksesoris Unik di KU KA
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
Bisnis Lokal 13 April 2021
Bangga Buatan Indonesia Gerakkan Ekonomi RI
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
Artikel Terbaru