Kabar Terkini 26 November 2020, 20:50
Indonesia Jadi Tuan Rumah KTT G20 Tahun 2022
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Petunjuk hubungi admin
Untuk dapat mengubungi admin kuka.co.id anda akan di bawa menuju halaman pusat bantuan di halaman tersebut bagian kanan bawah anda akan melihat gambar di bawah ini :
Untuk menuju pusat bantuan klik tombol "Ya, ke pusat bantuan" dan Jika anda ingin tetap berada di halaman ini klik tombol "Tidak, tetap disini"
Kabar Terkini 26 November 2020, 20:50
Indonesia Jadi Tuan Rumah KTT G20 Tahun 2022
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, Indonesia akan memegang presidensi G20 pada 2022 setelah bertukar dengan India, yang akan memimpin konferensi tingkat tinggi (KTT) negara-negara perekonomian terbesar di dunia itu pada 2023.
Seperti dilansir dari AFP, Menteri Retno mengatakan perubahan rencana itu disepakati mengingat Indonesia juga akan memimpin Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara (ASEAN) pada 2023.
“Dapat saya sampaikan bahwa Indonesia akan memegang Presidensi G20 pada tahun 2022,” ujarnya dalam keterangan pers usai mendampingi Presiden Joko Widodo menghadiri KTT G20 secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Minggu (22/11) malam.
Diungkapkan Menlu, semula Presidensi Indonesia adalah pada tahun 2023. Namun mengingat 2023 Indonesia juga akan memegang Keketuaan ASEAN, maka Indonesia telah melakukan pembahasan mengenai waktu keketuaan G20 ini dengan India. “Kebetulan India juga memiliki usulan yang sama untuk dapat memegang Presidensi G20 pada tahun 2023,” ujarnya.
Dengan demikian, Indonesia akan bertukar waktu presidensi dengan India. “Indonesia akan memegang Presidensi G20 tahun 2022 sementara India akan memegang Presidensi G20 pada tahun 2023,” ujar Menlu.
Dengan Presidensi Indonesia jatuh di tahun 2022, imbuhnya, maka mulai tahun 2021 Indonesia sudah akan masuk menjadi bagian dari Troika G20. Terkait dengan keketuaan Indonesia tersebut, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan bahwa Indonesia akan mempersiapkan agenda finance track yang berkesinambungan dengan rencana yang disiapkan oleh Presidensi KTT G20 tahun 2021 yaitu Italia. “Indonesia akan terus mempersiapkan bersama-sama dengan Presidensi Itali, karena kita akan menjadi tuan rumah untuk G20 pada Tahun 2022 di mana kesinambungan agenda antartahun selalu dijaga,” ujarnya.
Tema besar yang diangkat Italia, ungkap Menkeu, adalah People. Planet, and Prosperity atau 3P. Tema people akan membahas upaya mengatasi kesenjangan dan mempromosikan kesempatan yang sama, tema planet membahas pelaksanaan komitmen Paris Agreement, dan tema prosperity membahas upaya mempercepat teknologi baru dan transformasi digital sebagai sumber pertumbuhan kualitas kehidupan yang lebih baik. “Tentu tema 3P ini sangat sangat relevan bagi Indonesia. Di bidang finance track, Presidensi Italia akan fokus kepada isu kesehatan, kerangka pertumbuhan yang kuat, infrastructure financing, international financial architecture, financial regulation, financial inclusion, international taxation, dan green agenda,” ujar Menkeu.
Untuk mempersiapkan finance track tersebut, imbuh Menkeu, pihaknya akan bekerja sama dengan lembaga-lembaga terkait di Indonesia. “Kementerian Keuangan akan bekerja sama terutama dengan Bank Indonesia, OJK, dan tentu di dalam Kabinet untuk bisa mempersiapkan agenda-agenda di bidang keuangan ini, agar betul-betul bisa mengatasi mengatasi masalah pemulihan ekonomi global dan menciptakan ekonomi global yang lebih kuat, memiliki fondasi yang lebih kompetitif, produktif, dan sustainable,” pungkas Menkeu Sri Mulyani.
KTT G20 (Foto: Okezone.com/G20)
Selain itu, Retno mengatakan untuk KTT G20 tahun ini menghasilkan Riyadh Summit Leader Declaration. Deklarasi itu berisi sejumlah poin penting yang disepakati oleh para pemimpin negara G20, mulai penanganan COVID hingga upaya pemulihan pascapandemi.
"KTT G20 kali ini telah menyepakati Riyadh Summit Leader Declaration yang berisikan komitmen seluruh kepala negara G20 dalam mengatasi tantangan global termasuk pandemi COVID dan upaya pemulihannya. Menyepakati implementasi penundaan pembayaran kewajiban hutang bagi negara miskin dan negera yang membutuhkan, menjamin akses dan pendistribusian COVID-19 tools termasuk vaksin untuk semua. Dan komitmen untuk mendukung negara berkembang dalam menghadapi tantangan yang disebabkan oleh pandemi dan mendukung pasar yang terbuka dan pemulihan perdagangan dan investasi," tutur Retno.
Baca Artikel Lain
62 Pride 25 Januari 2021, 08:31
Perdagangan Indonesia Rekor Surplus Tertinggi Sejak 2011
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Warga bangsa ini patut bersyukur atas kinerja perdagangan nasional pada tahun 2020. Di bawah tekanan pandemi Covid-19, kinerja perdagangan tetap mencatat surplus USD21,74 miliar. Yang Read more...
Komunitas & Sosial 22 Januari 2021, 15:41
Jumlah Penduduk Indonesia Terkini 270,2 juta Jiwa, Naik 14,46% Satu De...
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan hasil Sensus Penduduk 2020 yang berlangsung tahun lalu. Salah data penting yang diperoleh dari hajatan 10 tahunan BPS itu adalah jumlah penduduk Read more...
Bisnis Lokal 22 Januari 2021, 14:13
Pemerintah Resmi Perpanjang PPKM Selama 2 Minggu
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Penerapan kebijakan Perberlankuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa Bali sudah berjalan sejak 11 Januari 2021 dan rencananya akan berakhir tanggal 25 Januari 2021. Namun hasil evaluasi, Read more...
62 Pride 15 Januari 2021, 14:02
Lukisan Gua Tertua di Dunia Ada di Indonesia
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Halo Lokalovers! Tahukah kamu jika ada lukisan sejumlah binatang yang diyakini sebagai yang tertua di dunia berhasil diidentifikasi dalam sebuah gua di pulau Kalimantan, Indonesia. Para ilmuwan Read more...
62 Pride 14 Januari 2021, 11:29
Menlu Retno Marsudi Jadi Ketua Kerja Sama Vaksin COVID-19 COVAX
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Setelah Indonesia resmi menjalankan vaksinasi hari ini, kabar gembira datang dari Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi. Retno Marsudi dikabarkan terpilih sebagai salah satu pemimpin program vaksin Read more...
Kabar Terkini 26 November 2020, 20:50
Indonesia Jadi Tuan Rumah KTT G20 Tahun 2022
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, Indonesia akan memegang presidensi G20 pada 2022 setelah bertukar dengan India, yang akan memimpin konferensi tingkat tinggi (KTT) negara-negara perekonomian terbesar di dunia itu pada 2023.
Seperti dilansir dari AFP, Menteri Retno mengatakan perubahan rencana itu disepakati mengingat Indonesia juga akan memimpin Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara (ASEAN) pada 2023.
“Dapat saya sampaikan bahwa Indonesia akan memegang Presidensi G20 pada tahun 2022,” ujarnya dalam keterangan pers usai mendampingi Presiden Joko Widodo menghadiri KTT G20 secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Minggu (22/11) malam.
Diungkapkan Menlu, semula Presidensi Indonesia adalah pada tahun 2023. Namun mengingat 2023 Indonesia juga akan memegang Keketuaan ASEAN, maka Indonesia telah melakukan pembahasan mengenai waktu keketuaan G20 ini dengan India. “Kebetulan India juga memiliki usulan yang sama untuk dapat memegang Presidensi G20 pada tahun 2023,” ujarnya.
Dengan demikian, Indonesia akan bertukar waktu presidensi dengan India. “Indonesia akan memegang Presidensi G20 tahun 2022 sementara India akan memegang Presidensi G20 pada tahun 2023,” ujar Menlu.
Dengan Presidensi Indonesia jatuh di tahun 2022, imbuhnya, maka mulai tahun 2021 Indonesia sudah akan masuk menjadi bagian dari Troika G20. Terkait dengan keketuaan Indonesia tersebut, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan bahwa Indonesia akan mempersiapkan agenda finance track yang berkesinambungan dengan rencana yang disiapkan oleh Presidensi KTT G20 tahun 2021 yaitu Italia. “Indonesia akan terus mempersiapkan bersama-sama dengan Presidensi Itali, karena kita akan menjadi tuan rumah untuk G20 pada Tahun 2022 di mana kesinambungan agenda antartahun selalu dijaga,” ujarnya.
Tema besar yang diangkat Italia, ungkap Menkeu, adalah People. Planet, and Prosperity atau 3P. Tema people akan membahas upaya mengatasi kesenjangan dan mempromosikan kesempatan yang sama, tema planet membahas pelaksanaan komitmen Paris Agreement, dan tema prosperity membahas upaya mempercepat teknologi baru dan transformasi digital sebagai sumber pertumbuhan kualitas kehidupan yang lebih baik. “Tentu tema 3P ini sangat sangat relevan bagi Indonesia. Di bidang finance track, Presidensi Italia akan fokus kepada isu kesehatan, kerangka pertumbuhan yang kuat, infrastructure financing, international financial architecture, financial regulation, financial inclusion, international taxation, dan green agenda,” ujar Menkeu.
Untuk mempersiapkan finance track tersebut, imbuh Menkeu, pihaknya akan bekerja sama dengan lembaga-lembaga terkait di Indonesia. “Kementerian Keuangan akan bekerja sama terutama dengan Bank Indonesia, OJK, dan tentu di dalam Kabinet untuk bisa mempersiapkan agenda-agenda di bidang keuangan ini, agar betul-betul bisa mengatasi mengatasi masalah pemulihan ekonomi global dan menciptakan ekonomi global yang lebih kuat, memiliki fondasi yang lebih kompetitif, produktif, dan sustainable,” pungkas Menkeu Sri Mulyani.
KTT G20 (Foto: Okezone.com/G20)
Selain itu, Retno mengatakan untuk KTT G20 tahun ini menghasilkan Riyadh Summit Leader Declaration. Deklarasi itu berisi sejumlah poin penting yang disepakati oleh para pemimpin negara G20, mulai penanganan COVID hingga upaya pemulihan pascapandemi.
"KTT G20 kali ini telah menyepakati Riyadh Summit Leader Declaration yang berisikan komitmen seluruh kepala negara G20 dalam mengatasi tantangan global termasuk pandemi COVID dan upaya pemulihannya. Menyepakati implementasi penundaan pembayaran kewajiban hutang bagi negara miskin dan negera yang membutuhkan, menjamin akses dan pendistribusian COVID-19 tools termasuk vaksin untuk semua. Dan komitmen untuk mendukung negara berkembang dalam menghadapi tantangan yang disebabkan oleh pandemi dan mendukung pasar yang terbuka dan pemulihan perdagangan dan investasi," tutur Retno.
Baca Artikel Lain
62 Pride 25 Januari 2021
Perdagangan Indonesia Rekor Surplus Tertinggi Sejak 2011
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
Komunitas & Sosial 22 Januari 2021
Jumlah Penduduk Indonesia Terkini 270,2 juta Jiwa, Naik 14,46% Satu De...
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
Bisnis Lokal 22 Januari 2021
Pemerintah Resmi Perpanjang PPKM Selama 2 Minggu
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
62 Pride 14 Januari 2021
Menlu Retno Marsudi Jadi Ketua Kerja Sama Vaksin COVID-19 COVAX
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
Artikel Terbaru