Komunitas & Sosial 22 Januari 2021, 15:41
Jumlah Penduduk Indonesia Terkini 270,2 juta Jiwa, Naik 14,46% Satu Dekade
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Petunjuk hubungi admin
Untuk dapat mengubungi admin kuka.co.id anda akan di bawa menuju halaman pusat bantuan di halaman tersebut bagian kanan bawah anda akan melihat gambar di bawah ini :
Untuk menuju pusat bantuan klik tombol "Ya, ke pusat bantuan" dan Jika anda ingin tetap berada di halaman ini klik tombol "Tidak, tetap disini"
Komunitas & Sosial 22 Januari 2021, 15:41
Jumlah Penduduk Indonesia Terkini 270,2 juta Jiwa, Naik 14,46% Satu Dekade
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan hasil Sensus Penduduk 2020 yang berlangsung tahun lalu.
BPS mencatat data jumlah penduduk di Indonesia hingga September 2020 sebanyak 270,2 juta jiwa. Angka tersebut meningkat 32,57 juta jiwa dari total penduduk Indonesia pada tahun 2010 yang baru sebanyak 237,63 juta jiwa.
"Jumlah penduduk Indonesia Semester II 2020 yang telah diintegrasikan dengan data hasil sensus penduduk berjumlah 271.349.889 jiwa," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Muhammad Hudori dilansir dari Antara, Jumat (22/1/2021). Dari jumlah tersebut, jumlah penduduk perempuan mencapai 134.229.988 jiwa dan penduduk laki-laki berjumlah 137.119.901 jiwa, serta ada 86.437.053 kartu keluarga.
Jika dirata-rata, setiap tahun dalam kurun waktu satu dekade terakhir jumlah penduduk Indonesia meningkat 1,25%. Laju pertumbuhan itu lebih rendah ketimbang periode tahun 2000-2010 yang rata-rata pertambahan penduduk setiap tahun mencapai 1,49%.
Kepala BPS Suhariyanto juga menyampaikan bahwa jumlah penduduk Indonesia terbanyak berada di Jawa, yakni mencapai 151,6 juta jiwa. Angka ini setara 56,1% total penduduk di Indonesia.
Sumatera menampung jumlah penduduk terbanyak di urutan ke-2 dengan 58,6 juta jiwa (21,68%), Sulawesi 19,9 juta jiwa (7,36%), Kalimantan 16,6 juta jiwa (6,15%), Bali dan Nusa Tenggara 15 juta jiwa (5,54%), serta Maluku dan Papua 8,6 juta jiwa (3,17%).
“Hasil sensus penduduk di Indonesia menggambarkan penduduk secara defakto,” kata Suhariyanto dalam acara RIlis Bersama Data Sensus Penduduk 2020 dan Data Administrasi Kependudukan, Kamis (21/1).
Kepala BPS Suhariyanto menjelaskan jumlah penduduk Indonesia hasil SP2020 diperoleh melalui proses panjang dari hasil Sensus Penduduk Online, pendataan di lapangan yang kemudian disinkronisasi dengan data Adminduk. Dengan demikian, data hasil Sensus Penduduk 2020 dan data Adminduk kini sudah menyatu.
"Melalui proses sinkronisasi dan juga menggunakan input data dari Sensus Penduduk 2020, maka jumlah penduduk dari Adminduk pada Desember 2020 adalah 271,35 juta jiwa. (Jumlah) penduduk hasil SP2020 merujuk pada September 2020, sementara data Adminduk mengacu pada Desember 2020," kata dia.
Suhariyanto mengatakan kenaikan jumlah penduduk yang tercatat itu terjadi karena adanya kenaikan laju pertumbuhan penduduk sebesar 0,14 persen dari bulan September ke Desember 2020. Hasil SP2020 dibandingkan dengan SP2010 memperlihatkan penambahan jumlah penduduk sebanyak 32,56 juta jiwa atau rata-rata sebanyak 3,26 juta setiap tahun.
BPS melalui Sensus Penduduk yang digelar setiap 10 tahun sekali mencatat rata-rata laju pertumbuhan penduduk pada 1961-1971 sebesar 2,10 persen, kemudian meningkat menjadi 2,31 persen dalam periode 1971-1980. Selanjutnya pada periode 1980-1990, rata-rata laju pertumbuhan penduduk mulai menurun menjadi 1,98 persen dan terus menurun pada periode 1990-2000 sebesar 1,44 persen. Meski laju pertumbuhan penduduk sempat naik menjadi 1,49 persen pada periode 2000-2010, namun pada periode 2010-2020 angkanya bisa ditekan menjadi 1,25 persen. Kendati laju pertumbuhan penduduk tercatat terus mengalami penurunan, jumlah penduduk Indonesia terus mengalami peningkatan.
Hingga September 2020, berdasarkan hasil Sensus Penduduk 2020, jumlah penduduk Indonesia mencapai 270,2 juta jiwa. Terdapat penambahan jumlah penduduk Indonesia sebanyak 32,56 juta jiwa atau rata-rata sebanyak 3,26 juta setiap tahun jika dibandingkan dengan hasil Sensus Penduduk 2010 lalu (jumlah penduduk Indonesia 2021).
Semoga dengan adanya rilis bersama data penduduk antara BPS dan Kemendagri, kebijakan dapat disusun dan disesuaikan seoptimal mungkin untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat menuju Indonesia maju.
Baca Artikel Lain
Kabar Terkini 25 Januari 2023, 11:44
Masyarakat Umum Sudah Bisa Booster Kedua
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Tidak perlu tunggu dapat tiket, masyarakat umum sudah bisa mendapatkan vaksinasi COVID-19 Booster kedua. Hal ini dilakukan sebagai upaya percepatan vaksinasi sekaligus meningkatkan proteksi Read more...
Kabar Terkini 13 Oktober 2022, 15:02
Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Pemerintah telah menetapkan jumlah libur nasional dan cuti bersama 2023 sebanyak 24 hari. Keputusan itu tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri yang mengatur hari libur nasional dan Read more...
Kabar Terkini 20 September 2022, 12:16
Timnas Indonesia U-20 Lolos Ke Piala Asia U-20
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Timnas Indonesia U-20 sempat unggul, tertinggal, lalu akhirnya menang hingga tiket Piala Asia mampu diamankan. Pada laga terakhir Grup F di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, tim U-20 Read more...
62 Pride 20 September 2022, 11:30
BLACKPINK Kenakan Busana Rancangan Desainer Indonesia
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Kelompok K-Pop BLACKPINK yang terdiri dari Jennie, Lisa, Jisoo, dan Rose baru saja merilis lagu sekaligus video musik terbaru mereka yang berjudul, “Shut Down.” Hingga artikel ini dirilis, video Read more...
62 Pride 16 September 2022, 15:12
Film Ngeri-ngeri Sedap Terpilih Mewakili Indonesia di Piala Oscar 2023
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Film Ngeri-Ngeri Sedap terpilih mewakili Indonesia mengikuti kompetisi Academy Awards ke-95 untuk kategori Film Fitur Internasional (The International Feature Film Award). Setiap tahun Academy of Read more...
Komunitas & Sosial 22 Januari 2021, 15:41
Jumlah Penduduk Indonesia Terkini 270,2 juta Jiwa, Naik 14,46% Satu Dekade
Penulis : Ku Ka
Editor : Ku Ka
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan hasil Sensus Penduduk 2020 yang berlangsung tahun lalu.
BPS mencatat data jumlah penduduk di Indonesia hingga September 2020 sebanyak 270,2 juta jiwa. Angka tersebut meningkat 32,57 juta jiwa dari total penduduk Indonesia pada tahun 2010 yang baru sebanyak 237,63 juta jiwa.
"Jumlah penduduk Indonesia Semester II 2020 yang telah diintegrasikan dengan data hasil sensus penduduk berjumlah 271.349.889 jiwa," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Muhammad Hudori dilansir dari Antara, Jumat (22/1/2021). Dari jumlah tersebut, jumlah penduduk perempuan mencapai 134.229.988 jiwa dan penduduk laki-laki berjumlah 137.119.901 jiwa, serta ada 86.437.053 kartu keluarga.
Jika dirata-rata, setiap tahun dalam kurun waktu satu dekade terakhir jumlah penduduk Indonesia meningkat 1,25%. Laju pertumbuhan itu lebih rendah ketimbang periode tahun 2000-2010 yang rata-rata pertambahan penduduk setiap tahun mencapai 1,49%.
Kepala BPS Suhariyanto juga menyampaikan bahwa jumlah penduduk Indonesia terbanyak berada di Jawa, yakni mencapai 151,6 juta jiwa. Angka ini setara 56,1% total penduduk di Indonesia.
Sumatera menampung jumlah penduduk terbanyak di urutan ke-2 dengan 58,6 juta jiwa (21,68%), Sulawesi 19,9 juta jiwa (7,36%), Kalimantan 16,6 juta jiwa (6,15%), Bali dan Nusa Tenggara 15 juta jiwa (5,54%), serta Maluku dan Papua 8,6 juta jiwa (3,17%).
“Hasil sensus penduduk di Indonesia menggambarkan penduduk secara defakto,” kata Suhariyanto dalam acara RIlis Bersama Data Sensus Penduduk 2020 dan Data Administrasi Kependudukan, Kamis (21/1).
Kepala BPS Suhariyanto menjelaskan jumlah penduduk Indonesia hasil SP2020 diperoleh melalui proses panjang dari hasil Sensus Penduduk Online, pendataan di lapangan yang kemudian disinkronisasi dengan data Adminduk. Dengan demikian, data hasil Sensus Penduduk 2020 dan data Adminduk kini sudah menyatu.
"Melalui proses sinkronisasi dan juga menggunakan input data dari Sensus Penduduk 2020, maka jumlah penduduk dari Adminduk pada Desember 2020 adalah 271,35 juta jiwa. (Jumlah) penduduk hasil SP2020 merujuk pada September 2020, sementara data Adminduk mengacu pada Desember 2020," kata dia.
Suhariyanto mengatakan kenaikan jumlah penduduk yang tercatat itu terjadi karena adanya kenaikan laju pertumbuhan penduduk sebesar 0,14 persen dari bulan September ke Desember 2020. Hasil SP2020 dibandingkan dengan SP2010 memperlihatkan penambahan jumlah penduduk sebanyak 32,56 juta jiwa atau rata-rata sebanyak 3,26 juta setiap tahun.
BPS melalui Sensus Penduduk yang digelar setiap 10 tahun sekali mencatat rata-rata laju pertumbuhan penduduk pada 1961-1971 sebesar 2,10 persen, kemudian meningkat menjadi 2,31 persen dalam periode 1971-1980. Selanjutnya pada periode 1980-1990, rata-rata laju pertumbuhan penduduk mulai menurun menjadi 1,98 persen dan terus menurun pada periode 1990-2000 sebesar 1,44 persen. Meski laju pertumbuhan penduduk sempat naik menjadi 1,49 persen pada periode 2000-2010, namun pada periode 2010-2020 angkanya bisa ditekan menjadi 1,25 persen. Kendati laju pertumbuhan penduduk tercatat terus mengalami penurunan, jumlah penduduk Indonesia terus mengalami peningkatan.
Hingga September 2020, berdasarkan hasil Sensus Penduduk 2020, jumlah penduduk Indonesia mencapai 270,2 juta jiwa. Terdapat penambahan jumlah penduduk Indonesia sebanyak 32,56 juta jiwa atau rata-rata sebanyak 3,26 juta setiap tahun jika dibandingkan dengan hasil Sensus Penduduk 2010 lalu (jumlah penduduk Indonesia 2021).
Semoga dengan adanya rilis bersama data penduduk antara BPS dan Kemendagri, kebijakan dapat disusun dan disesuaikan seoptimal mungkin untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat menuju Indonesia maju.
Baca Artikel Lain
Kabar Terkini 25 Januari 2023
Masyarakat Umum Sudah Bisa Booster Kedua
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
Kabar Terkini 13 Oktober 2022
Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
Kabar Terkini 20 September 2022
Timnas Indonesia U-20 Lolos Ke Piala Asia U-20
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
62 Pride 20 September 2022
BLACKPINK Kenakan Busana Rancangan Desainer Indonesia
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
62 Pride 16 September 2022
Film Ngeri-ngeri Sedap Terpilih Mewakili Indonesia di Piala Oscar 2023
Penulis: Ku Ka
Editor : Ku Ka
Artikel Terbaru