Siapa yang gak kenal sama buah yang satu ini? Pasti lebih banyak fans daripada yang anti sama buah ini ya, selain karena rasanya yang uenaaakkk, buah ini menjadi salah satu primadona buah di Indonesia & ternyata banyak banget variasinya. Durian mendapat julukan raja buah mungkin karena penampilan tekstur fisiknya yang berduri serta ukuran yang agak besar, buah ini disukai karena rasanya yang legit manis tapi gak sedikit juga yang gak suka aromanya tanpa mencoba buahnya terlebih dahulu. Durian adalah buah-buahan tropis yang memiliki banyak penggemar. Memiliki nama latin Durio zibethinus, durian bisa tumbuh subur di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Indonesia memiliki aneka ragam buah yang tersebar dari sabang hingga merauke, pastinya durian asal Indonesia pun bervariasi rasa serta bentuknya ya. Sebagai salah satu negara produsen durian terbesar, ternyata di Indonesia duriannya warna-warni lho kalo pun kuning itu juga beda-beda jadi makin kaya ya variannya!
Berikut ini jenis-jenis durian yang berwarna asal Indonesia:
Durian Pelangi dari Manokwari
Daging Durian Pelangi Manokwari | Foto : SamudraBibit.com
Ini dia durian pelangi dari Manokwari, Papua Barat. Warna dagingnya bukan kuning seperti kebanyakan durian tapi perpaduan merah muda, merah tua & krem. Teksturnya cenderung lengket tapi lembut, rasanya juga manis.
Durian Lay dari Kalimantan
Ilustrasi foto: mekarsari.com/web/news/durian-lai/
Lai atau Lay merupakan jenis durian endemik di Kalimantan terutama di Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan. Di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, Lai dikenal dengan nama Pampaken atau Pampakin. Durian Lay berasal dari lereng bukit di pedalaman Kalimantan Tengah. Ciri khas buah ini adalah warnanya oranye yang sedikit pucat dengan rasa manis seperti ubi. Dagingnya tebal dan mengandung sedikit alkohol.
Durian Merah dari Banyuwangi
Durian Merah ditemukan di desa Kemiren, Banyuwangi. Lama kelamaan budidaya buah ini mulai muncul di daerah-daerah lainnya di Banyuwangi, seperti di kecamatan Songgon dan di desa atau kampung Anyar kecamatan Gelagah kabupaten Banyuwangi. Rasa dari durian merah Banyuwang katanya sihi lebih lezat dan nikmat dari jenis-jenis durian lainnya. Jadi penasaran mau nyobain ya!
Ilustrasi foto: www.khasiat.co.id
Durian Monthong
Ini dia salah satu primadona yang menjadi idola banyak orang sehingga julukannya menjadi Raja Durian, ciri khas lainnya adalah bentuknya tidak bulat penuh, melainkan sedikit lonjong dengan tidak beraturan. Jika sudah siap petik, Durian Montong dapat memiliki berat kurang lebih 13 kilogram. Induk durian montong adalah durian sukun yang merupakan spesies asli Indonesia, tepatnya di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Ilustrasi foto: https://jualanekatanaman.files.wordpress.com/2014
Durian Tembaga
Kalau Lokalovers berkunjung ke kota Siak, berjarak 98 km dari Pekanbaru jangan lupa mencicipi durian tembaga ya! Durian ini punya ciri khas khusus setiap ruasnya hanya ada satu biji durian saja. Daging buahnya sangat tebal & berwarna kuning. Rasanya selain manis ada rasa pahitnya sedikit.
Ilustrasi foto: https://durianparkpasuruan.blogspot.com/2020
Durian Matahari
Durian matahari sesuai dengan namanya, durian ini berwarna kuning terang serta oranye mirip sinar matahari, durian ini tidak memiliki biji pada daging buahnya. Rasa daging durian matahari manis dan aromanya cukup kuat. Varietas durian ini berasal dari Cimanggu, Bogor. Sayangnya, buah durian matahari tidak tahan terhadap penyakit busuk akar dan hama penggerek.
Ilustrasi foto: https://8villages.com/full/petani/article/id/
Gimana nih Lokalovers, abis baca artikel ini jadi tambah ngidam durian ya? Hehehehehe …. Sebenernya sih masih banyak banget variasi durian asal Indonesia, buah ini tumbuh sangat subur & laris manis apalagi pas musimnya tiba. Selain bisa langsung dimakan, durian juga diolah menjadi banyak jenis makanan & minuman yang pastinya enak banget, apapun yang pake duriannya pasti dijamin legittttttt.
